Akan di Bawa Kemana Kita dengan Media Sosial

Oleh : Aditya Putra Setiawan


Era teknologi dan informasi digital seperti sekarang, keberadaan media sosial (medsos), seakan tidak bisa dipisahkan dari kehidupan manusia. Hampir kebanyakan orang memiliki akun media sosial baik itu facebook, twitter, whatsaap, instragram dan sejenisnya. Seiring dengan mudah nya mengakses jaringan internet, medsos telah menjelma menjadi kebutuhan pokok oleh banyak orang, tidak hanya bagi orang kota, tetapi sudah menjangkau masyarakat hingga pelosok desa.


Ditambah lagi dimasa pandemi covid 19, ketika sebagian kegiatan kehidupan manusia hanya dilakukan dari rumah saja penggunaan media sosial menjadi garda terdepan dalam berkomunikasi, tidak lagi hanya berperan sebagai kanal menyampaikan pesan tetapi lebih jauh berperan dalam mempengaruhi persepsi dan perilaku publik, bahkan mempengaruhi pengambilan keputusan dalam institusi.


Kemunculan media sosial yang ada sekarang dan digunakan baik dari mereka yang sudah mengijak usia dewasa, remaja bahkan sampai anak kecil sudah asyik menggunakan nya. Perlu kita sadari media sosil tidak hanya memberikan dampak positif tapi juga memberikan dampak negatif, yang terjadi pada media sosial sekarang membuat semakin tipis nya jarak pembatas antara kebenaran dan kebohongan, kejujuran dan penipuan, kemudian mana fiksi dan mana non fiksi.


Menjadi sebuah kewajiban bagi masyarakat siapa pun untuk cerdas dalam bermedia sosial untuk melengkapi diri, dengan kecerdasan kita bisa memilah dan filter informasi yang benar, hamper benar atau tidak ada kebenarannya sama sekali (Hoax). Dengan kecerdasan yang dimiliki kita dapat memahami mana yang menujukan fakta kejadian dilapangan, atau mana informasi yang ditunjukan untuk kepentingan publik dan mana kepentingan untuk kelompok.


Kutipan dari Rudiantara, menteri komunikasi dan informatika RI kabinet kerja (2014-2019)
\”Jika digunakan dengan benar,media sosial dan teknologi digital akan menjadi berkah bagi bangsa indonesia,bisa mempererat silahturahmi dan mempersatukan warganet dari sabang sampai merauke.karena itu jangan sampai ada konten negatif di dalamnya.penuh dengan hal hal yang berguna,bagikan hanya informasi yang telah kita saring kebenaran dan manfaatnya.jangan sampai jempol kita lebih cepat daripada pikiran saat berhadapan dengan media sosial.yuk #bijakbersomed\”
Penggunaan media sosial pada zaman sekarang bagaikan pisau bermata dua, media sosial ibarat pisau yang tajam yang bisa menikam kapan saja penggunanya, tetapi perlu dipahami juga pisau juga sangat bermanfaat bagi manusia, maka dari itu Ketika kita bisa menggunakan media sosial dengan baik itu akan mendatangkan manfaat yang besar, seperti menjalin silatuhrahmi dengan keluarga ,teman(dekat) atau kerabat yang terhalang berjumpa dikala masa pandemi seperti sekarang ini, kemduain juga bisa mencari informasi yang aktual dan terpercaya, menambah ilmu pengetahuan, dan juga bisa membantu kita untuk meningkatkan kualitas hidup.


Semua kembali pada diri masing masing dalam bermedia sosial,tanamkan keerdasan dalam bermedia sosial upayakan tumbuhnya kesadaran kritis dalam menggali dan juga menyebarkan informasi,tebarkan kebaikan dan perdamian melalui media sosial
Ingat sekarang tidak hanya “mulut mu harimau mu” ,tapi juga “jarimu (jempolmu) harimaumu”

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *